1. Pengertian Reseller dan Dropshipper
Sebelum mengetahui keuntungan dan kekurangan setiap bisnis antara reseller vs dropshipper alangkah baiknya kita mengetahui, terlebih dahulu pengertian dari setiap peluang bisnis ini.
Reseller:
Reseller adalah individu atau perusahaan yang membeli produk dari pemasok dengan harga grosir lalu menjualnya dengan harga eceran kepada pelanggan. Mereka memiliki kendali atas kualitas produk dan branding.
Dropshipper:
Dropshipper adalah individu atau perusahaan yang menjual produk tanpa harus menyimpan stok. Ketika ada pesanan, mereka membeli dari pemasok dan meminta pengiriman langsung ke pelanggan.
2. Keuntungan Reseller
- Kontrol Kualitas: Reseller memiliki kendali penuh atas kualitas produk yang mereka jual, memastikan produk berkualitas tinggi.
- Branding Khusus: Reseller dapat membangun merek mereka sendiri dengan pengemasan dan identitas merek yang unik.
- Margin Keuntungan Lebih Besar: Dengan membeli dengan harga grosir, reseller memiliki potensi margin keuntungan yang lebih besar.
3. Keuntungan Dropshipper
- Modal Awal yang Rendah: Dropshipper tidak perlu mengeluarkan modal besar untuk membeli stok produk.
- Fleksibilitas Penawaran Produk: Dropshipper bisa menawarkan berbagai produk tanpa harus memiliki stok fisik.
- Skalabilitas yang Mudah: Menambah produk baru ke katalog lebih mudah bagi dropshipper tanpa perlu khawatir tentang stok.